Pada hari-hari memabukkan dari gelembung dotcom, Anda tahu Anda akan berhasil ketika Anda memiliki kursi Herman Miller Aeron di belakang meja Anda.
Ramping dan ergonomis, dengan gerakan swoosh melingkar yang memuaskan yang menambahkan bakat pada panggilan telepon apa pun, Aeron adalah simbol status kognitif digital. Herman Miller yang berusia 100 tahun dan berbasis di Michigan telah menjual lebih dari 7 juta kursi Aeron sejak debutnya pada tahun 1994, dan sekarang Anda dapat menariknya ke Live OS , meja baru yang dilengkapi sensor perusahaan, yang menyesuaikan dengan keinginan Anda dengan bantuan smartphone.
Ryan Anderson, kepala komersialisasi untuk Herman's IoT Solutions, memberi PCMag intip di Live OS di ruang pamer perusahaan Culver City, sebuah dunia fantasi bagi penggemar modern abad pertengahan (bukan rahasia perusahaan berkonsultasi pada AMC's Mad Men ).
Live OS sedikit berbeda dengan Herman Miller, berfungsi baik sebagai penawaran furnitur dan perangkat lunak yang dikelola. Tetapi seperti yang dikatakan Anderson, perusahaan memiliki sejarah panjang inovasi, dan rasanya ini saat yang tepat untuk melakukan ini.
"Pada tahun 1968, ketika Douglas Engelbart memberikan ' Bunda Semua Demo ' tentang revolusi komputasi perangkat keras / perangkat lunak yang akan datang, tim peneliti Herman Miller ada di sana, setelah merancang pengaturan kantor untuk pembicaraan itu sendiri," kata Anderson. “Kami telah melanjutkan tradisi mengeksplorasi bagaimana teknologi berdampak pada tempat kerja sejak saat itu.
“Kami bertanya pada diri sendiri, bagaimana rasanya memiliki furnitur yang dilengkapi sensor? Di tempat kerja mobile-first, apa pola perilaku baru? Bagaimana cara terbaik untuk memaksimalkan ruang, sambil mendorong inovasi dan aliran? Bagaimana kami bisa melayani mereka yang menggunakan produk, untuk menciptakan pengalaman yang lebih baik, lebih menyenangkan dan lebih sehat, serta mereka yang mengelola lingkungan melalui dasbor data dan analisis? "
Anderson mengakui Herman Miller “mengambil beberapa kebebasan dengan menyebutnya Live OS [karena] itu bukan sistem operasi, tetapi kami selalu bercanda bahwa industri teknologi mencuri kata 'desktop' sehingga kami memutuskan untuk bersenang-senang dengan istilah tersebut. ”
Untuk memandu kami melalui OS Live, Anderson memasuki workstation dan meletakkan iPhone-nya di Meja Sit-to-Stand Renew Sit-to-Stand yang berukuran 30 x 60 inci. Beberapa hal terjadi: layar ponsel secara otomatis menampilkan aplikasi OS Live; jaringan nirkabel ANT yang dikembangkan oleh Garmin menyalakan sensor dan sumber daya di bawah meja; pengontrol meja pintar melingkar di bawah meja yang bersinar Lucite biru-hijau; dan tabel naik menjadi spesifikasi pra-konfigurasi Anderson.
Kemudian Anderson memicu pengaturan "saatnya untuk berganti posisi demi kesehatan yang optimal". Alih-alih bunyi bip yang mengganggu, atau (* menguap *) tanda "sehat di puncak jam", tabel secara misterius bergetar dalam "dorongan" haptic.
“Pengguna dapat membuat kemajuan menuju tujuan kegiatan dengan aplikasi OS Live, sementara, dari sisi bisnis, dasbor menawarkan analisis data waktu nyata dan memberikan wawasan untuk meningkatkan kinerja di tempat kerja, karena sensor pada semua permukaan yang terhubung menangkap data pemanfaatan ruang untuk fasilitas tim, "katanya.
Ah, sensor dan jaringan mesh . Tapi bagaimana dengan peretasan?
"Perabotan berbicara satu sama lain di seluruh fasilitas dan berkomunikasi melalui gateway seluler, jadi ini sepenuhnya dari jaringan TI perusahaan klien, melindungi mereka dari vektor cyber / kerentanan," menurut Anderson. "Itu adalah persyaratan terbesar yang kami dapatkan dari tim keamanan TI dan perusahaan manajemen pengembangan perumahan."
Bagi mereka yang khawatir tentang Herman Miller yang mengintip gaya kantor Anda, Anderson menegaskan perusahaan itu “sangat protektif, hampir keliru, tentang data anonim. Jadi, Anda dapat mengetahui apa pun yang Anda butuhkan tentang bagaimana ruang itu sendiri digunakan, tetapi tidak sampai ke profil masing-masing orang. Itu tidak tersedia untuk majikan dalam Live OS. "
OS live diluncurkan di Amerika Utara awal musim panas ini, dengan peluncuran internasional yang direncanakan pada tahun 2018 dan seterusnya. Saat ini ketersediaan terbatas, tetapi Anda dapat mendaftar di situs web Herman Miller untuk informasi lebih lanjut. Dorongan besar berikutnya adalah integrasi dengan kursi Aeron.
“Orang-orang kemudian akan dapat mengatur preferensi postur tubuh, mendapatkan isyarat haptic yang halus untuk menyesuaikan posisi duduk mereka ke penyelarasan yang lebih sehat, sehingga menghindari cedera di tempat kerja, dan menerima pembaruan well-boarding wellness dan pelatihan kesehatan yang ergonomis,” katanya.
Ke depan, Herman Miller berencana "untuk menambahkan lebih banyak elemen ke dalam jaringan OS Live untuk membuatnya sekaya mungkin," kata Anderson.
Ini masuk akal, karena furnitur cerdas masih merupakan bisnis yang baru lahir, tetapi IoT berkembang pesat. Live OS dapat, misalnya, mengakomodasi tampilan augmented reality yang mengambang di atas meja yang dapat disesuaikan ketinggiannya, dan jaringan dengan perangkat digital di masa depan. Berpikir lebih jauh ke depan, orang bisa memasangkan antarmuka mesin otak dengan suara ruang kerja dan isyarat pencahayaan. Sementara itu, kursi Aeron Anda mendorong Anda duduk dengan lembut.
Bagaimana Herman Miller Perusahaan Penerbangan Membuat Meja Lebih Cerdas Sports Chair